16% Orang Tidak Merasakan Pahitnya Kertas PTC (tt), Maka Perbandingan Genotif TT:Tt:tt Adalah?

16% orang tidak merasakan pahitnya kertas PTC (tt), maka perbandingan genotif TT:Tt:tt adalah?

Jawaban 1:

Pewarisan sifat bukan?


Pertanyaan Terkait

Ciri ciri organel sel= 1.tersusun dari membran rangkap
2.membran dalam melipat lipat disebut krista
3.banyak terdapat pada sel sel otot
fungsi organel tersebut adalah…
A.tempat respirasi aerob dalam sel
B.tempat sintesis protein
C.menjaga bentuk sel agar tetap
D.membentuk lisosom
E.mencerna materi yg diambil secara endositosis

Jawaban 1:

Kelas: XI SMA Mata Pelajaran: BIOLOGI Kategori: SEL Kata kunci: ORGANEL SEL, MITOKONDRIA, RESPIRASI AEROB     Ciri ciri organel sel seperti berikut ini:
1.tersusun dari membran rangkap
2.membran dalam melipat lipat disebut krista
3.banyak terdapat pada sel sel otot
Maka fungsi organel tersebut adalah:

A.tempat respirasi aerob dalam sel   Penjelasannya adalah sebagai berikut ini:   Organel yang disebutkan ciri ciri seperti diatas adalah organel mitokondria.   Mitokondria ini berfungsi sebagai alat untuk respirasi aerob yang akan mengoksidasi zat makanan menggunakan oksigen dan akan menghasilkan energy dalam bentuk ATP.
Sedangkan tempat untuk sintesis protein yaitu organel ribosom.   Ribosom ini merupakan organel yang tidak mempunyai membran.   Ribosom tersusun atas dua struktur yaitu molekul besar dan molekul kecil.
Kemudian bagian sel yang dapat menjaga bentuk sel agar tetap antara lain dinding sel.   Dinding sel ini hanya dimiliki oleh sel tumbuhan yang dinding sel nya tersusun atas selulosa.   Dinding sel inilah yang dapat membentuk sel tumbuhan menjadi bentuk persegi atau segi enam.
Dan organel yang bertugas untuk membentuk lisosom yaitu badan golgi atau sebutan lainnya kompleks golgi atau dapat kita sebut dengan apparatus golgi.   Selain membentuk lisosom, badan golgi juga berfungsi untuk alat sekresi dan ekskresi
Sedangkan organel yang bertugas untuk mencerna materi yang diambil secara endositosis adalah lisosom.   Lisosom berwujud kantung yang berisi enzim hidrolisis.


Biologi Kelas XI : Sistem Pencernaan manusia Apa rumus untuk menghitung status gizi ?

Jawaban 1:

Dgn rumus IMT = berat badan : (tinggi badan)kuadrat
tinggi badan nya dalam satuan m.
Apabila IMT 16 – 18,4 berarti gizi kurang
Apabila IMT 18,5 – <25 berarti gizi baik
Apabila IMT 25 – 30 berarti gizi lebih
Apabila IMT >30 – >40 berarti obesitas


Alur pencernaan makanan dari hewan ruminansia adalah …

Jawaban 1:

Rumput di mulut dikunyah –>esofagus(kerongkongan) –> rumen–>retikulum–>mulut, dikunyah lagi–>retikulum –>omasum –>abomasum –> usus halus –>usus besar –> anus

Jawaban 2:

Mulut⇒esofagus rumen⇒retikulum mulut⇒omasum⇒abomasum⇒usus halus⇒usus besar⇒anus


Manakah yang lebih dominan antara gen laki2 dengan gen perempuan jika menghasilkan anak…?

Jawaban 1:

Perempuan, karena memiliki kromosom XX sedangkan laki-laki XY. Sehingga saat ini jumlah perempuan sudah melebihi laki2

Jawaban 2:

Perempuan… soalnya sekarang kan banyak anak perempuan xD


Sebutkan perbedaan dan persamaan lumut dan paku..?

Jawaban 1:

Perbedaan antara keduanya :

1. Pada lumut akarnya masih rhizoid , sedang pada tumbuhan paku akarnya serabut

2. Pada lumut tubuhnya belum terdapat berkas pengangkut xilem dan floem , sedangkan di paku sudah mempunyai xilem dan floem sehingga lumut tergolong Non tracheophyta sedang pada tumbuhan paku tergolong Tracheophyta

3. pada lumut daun tidak dijumpai spora sedang dipaku terlihat ada sporanya ( sporofil) , pada daun paku ketika masih muda menggulung

4. alat pengatur keluarnya spora di lumut berupa gigi peristome sedangkan di paku berupa anullus

persamaan antara keduanya :

1. Sama-sama melakukan fotosintesis

2. Keduanya mengalami metagenesis, dan setelah diamati metagenesis lumut dan paku diatas dapat disimpulkan bahwa

– Gametofit paku umurnya lebih pendek dibanding sporofitnya karena yang terlihat di alam tumbuhan pakunya bukan Prothaliumnya , sedang pada lumut sebaliknya yang dialam tumbuhan lumutnya maka gametofitnya lebih lama / dominan hidupnya dibanding sporogonium
– Tumbuhan paku ada di bawah skema berarti kromosomnya diploid karena yang dibawah selalu berasal dari zygot hasil pertemuan dua sel kelamin , sebaliknya lumut haploid karena ada diatas skema yang terbentuknya hasil dari perkembangan spora. dan spora itu dibentuknya secara miosis ( pembelahan reduksi)

Jawaban 2:

Perbedaan = lumut termasuk tumbuhan tdk berpembuluh (thallophyta)
                    sedangkan tumbuhan paku termasuk tumbuhan berpembuluh (tracheophyta)

persamaan = tumbuhan lumut dan paku adalah tumbuhan yg memiliki spora .berkembang biak secara vegetatif dan generatif.memiliki klorofil dan berfotosintesis.menyukai tempat yg lembab


Apakah yang dimaksud dengan limbah? dan sebutkan jenis limbah apa saja?

Jawaban 1:

Limbah adalah sisa hasil dari pabrik
jenis limabh organik dan non organik
organik dari alam
non organik bahan tekstil

Jawaban 2:

Limbah adalah sisa hasil dri pabrik yg dibuang sembarangan. contoh : tekstil, minyak, kotoran sapi yg dibuang ke sungai,


Buatlah tabel perbedaan antara perbedaan antara peredaran darah dengan peredaran getah bening mencakup hal berikut : a. sistem peredarannya
b. yang dialirkan
c. zat yang diangkut

Jawaban 1:

Pereedaran darah: sistem peredaran tertutup, zat yang diangkut oksigen,karbondioksida, darah merah
peredaran getah bening : sistem peredaran terbuka, zat yang diangkut lemak, putih kekuningan


Jelaskan proses oogenesis dan spermatogenesis pada manusia atau hewan? yang lengkap ya terimakasih:)

Jawaban 1:

Gametogenesis adalah proses pembentukan gamet atau sel kelamin. Sel gamet terdiri dari gamet jantan (spermatozoa) yang dihasilkan di testis dan gamet betina (ovum) yang dihasilkan di ovarium. Terdapat dua jenis proses pembelahan sel yaitu mitosis dan meiosis. Mitosis yaitu pembelahan sel dari induk menjadi 2 anakan tetapi tidak terjadi reduksi kromosom contoh apabila ada sel tubuh kita yang rusak maka akan terjadi proses penggantian dengan sel baru melalui proses pembelahan mitosis, sedangkan pembelahan meiosis yaitu pembelahan sel dari induk menjadi 2 anakan dengan adanya reduksi kromosom, contohnya pembelahan sel kelamin atau gamet sebagai agen utama dalam proses reproduksi manusia. Pada pembelahan mitosis menghasilkan sel baru yang jumlah kromosomnya sama persis dengan sel induk yang bersifat diploid (2n) yaitu 23 pasang/ 46 kromosom, sedangkan pada meiosis jumlah kromosom pada sel baru hanya bersifat haploid (n) yaitu 23 kromosom. Gametogenesis terdiri 4 tahap : perbanyakan, pertumbuhan, pematangan dan perubahan bentuk. Gametogenesis ada dua yaitu spermatogenesis dan oogenesis. 

1. Spermatogenesis 
Spermatogenesis adalah proses pembentukan sel spermatozoa (tunggal : spermatozoon) yang terjadi di organ kelamin (gonad) jantan yaitu testis tepatnya di tubulus seminiferus. Sel spermatozoa, disingkat sperma yang bersifat haploid (n) dibentuk di dalam testis melewati sebuah proses kompleks. Spermatogenesis mencakup pematangan sel epitel germinal dengan melalui proses pembelahan dan diferensiasi sel. Pematangan sel terjadi di tubulus seminiferus yang kemudian disimpan dalam epididimis. Tubulus seminiferus terdiri dari sejumlah besar sel germinal yang disebut spermatogonia (jamak). Spermatogonia terletak di dua sampai tiga lapis luar sel-sel epitel tubulus seminiferus. Spermatogonia berdiferensiasi melalui tahap-tahap perkembangan tertentu untuk membentuk sperma. 

2. Oogenesis 
Oogenesis adalah proses pembentukan sel telur (ovum) di dalam ovarium. Oogenesis dimulai dengan pembentukan bakal sel-sel telur yang disebut oogonia (tunggal: oogonium). Pembentukan sel telur pada manusia dimulai sejak di dalam kandungan, yaitu di dalam ovari fetus perempuan. Pada akhir bulan ketiga usia fetus, semua oogonia yang bersifat diploid telah selesai dibentuk dan siap memasuki tahap pembelahan. Semula oogonia membelah secara mitosis menghasilkan oosit primer. Pada perkembangan fetus selanjutnya, semua oosit primer membelah secara miosis, tetapi hanya sampai fase profase. Pembelahan miosis tersebut berhenti hingga bayi perempuan dilahirkan, ovariumnya mampu menghasilkan sekitar 2 juta oosit primer mengalami kematian setiap hari sampai masa pubertas. Memasuki masa pubertas, oosit melanjutkan pembelahan miosis I. hasil pembelahan tersebut berupa dua sel haploid, satu sel yang besar disebut oosit sekunder dan satu sel berukuran lebih kecil disebut badan kutub primer. 
Pada tahap selanjutnya, oosit sekunder dan badan kutub primer akan mengalami pembelahan miosis II. Pada saat itu, oosit sekunder akan membelah menjadi dua sel, yaitu satu sel berukuran normal disebut ootid dan satu lagi berukuran lebih kecil disebut badan polar sekunder. Badan kutub tersebut bergabung dengan dua badan kutub sekunder lainnya yang berasal dari pembelahan badan kutub primer sehingga diperoleh tiga badan kutub sekunder. Ootid mengalami perkembangan lebih lanjut menjadi ovum matang, sedangkan ketiga badan kutub mengalami degenerasi (hancur). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pada oogenesis hanya menghasilkan satu ovum .


Apakah vitamin dapat disimpan di dalam tubuh? jelaskan jawaban anda?

Jawaban 1:

Dapat,tetapi hanya dapat di simpan dalam bebrapa hari saja karena suatu bahan pangan di cerna oleh tubuh vitamin yang terlepas akan masuk kedalam aliran darah dan beredar ke seluruh bagian tubuh .apabila tidak di butuhkan lagi aka di buang melalui urine

Jawaban 2:

Dapat jika tidak ada vitamin tubuh akan terasa lemas


Di mana habitat tumbuhan berbiji terbuka?

Jawaban 1:

Contoh tumbuhan berbiji terbuka adalah pinus dan melinjo, jadi habitatnya di dataran tinggi atau daerah pegunungan.



Warning: Attempt to read property "ID" on array in /home/sisc9476/public_html/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 139

Warning: Attempt to read property "ID" on array in /home/sisc9476/public_html/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 140

Warning: Attempt to read property "ID" on array in /home/sisc9476/public_html/wp-content/themes/wpberita/template-parts/content-single.php on line 141

  • Warning: Attempt to read property "ID" on array in /home/sisc9476/public_html/wp-content/themes/wpberita/inc/template-tags.php on line 142

Warning: Attempt to read property "ID" on array in /home/sisc9476/public_html/wp-content/themes/wpberita/inc/template-tags.php on line 283