Dasar teori untuk laporan praktikum gerak melingkar?
Jawaban 1:
Dasar Teori :Gerak Melingkar Beraturan (GMB) adalah gerak melingkar dengan besar kecepatan sudut tetap. Besar Kecepatan sudut diperolah dengan membagi kecepatan tangensial dengan jari-jari lintasan.
Pertanyaan Terkait
sebuah gerobak bermassa 40kg terletak pada bidang miring dengan sudut kemiringan 30 derajat . Usaha yang dilakukan oleh gaya berat bila benda bergeser ke arah bawah adalah?
Jawaban 1:
12N bukan mas jawabanya???? atau 20 N
sebuah komedi putar berdiameter 3 m dengan momen inersia 100 kgm2 berotasi dengan kelajuan 1 rps. empat orang anak masing-masing bermassa 30 kg tiba-tiba melompat dan duduk 1 m dari pusat komedi putar. tentukan kecepatan sudut komedi putar sekarang!
Jawaban 1:
tim paduan suara tampil di alun-alun kabupaten serang dalam rangka HUT RI tampil dengan memukau. jika satu orang peserta mengeluarkan taraf intensitas 30 dB, berapakah taraf intensitas yang di hasilkan oleh 100 peserta paduan suara ?
Jawaban 1:
300 dB
dari 30 dB x 100 dB = 300 dB
sebuah teropong astronomi dengan pengamatan mata normal memiliki fokus lensa okuler 50 mm. perbesaran teropong 100 kali . jarak antara lensa okuler dan lensa abyektif adalah
Jawaban 1:
M= Fob/Fok
100 = x/5
x = 100 . 5
= 500
d = fob + fok
= 500 + 5
= 505
Perbedaan hukum newton 1 dan hukum newton 2 ?
Jawaban 1:
Perbedaanya pada kondisi benda jika HK newton 1 disebut kelembaman yang mana F=0 (jika benda jalan akan terus jalan jika benda diam akan terus diam jika tidak ada gaya luar yang mempengaruhinya)Kalau hukum newton 2 disebut benda mengalami perubahan baik kecepatan percepatan dan bentuk dengan persamaan F=m.a
diberikan gaya pada suatu pegas 200N dengan luas penampang batang 50m kuadrat. berapa tegangan yang di hasilkan dari pegas trsebut?
Jawaban 1:
Pembahasan:
σ = F /A F
= 200 N A
= 50 m2 σ
= 200 N/ 50 m2
= 4,0 N/m2
ubah suhu-suhu berikut ini. a. 0derajatC ke kelvin b.0 kelvin ke derajat celcius c. 0derajatC ke kelvin d. 0 kelvin ke derajat celcius
Jawaban 1:
A.5/5 x 0 + 273 =273 k
b.5/5 x 0 – 273 = -273 derajat c
c.5/5 x 0 + 273 = 273
d.5/5 x 0 – 273 = -273
Jawaban 2:
0 C= 0+273=273 K 0 K= 0-273= -273 K
1.vektor kecepatan 10 m/s membentuk sudut 45 derajat terhadap sumbu x positif.komponen vektor x dan y berturut turut adalah 2.roda diputar dengan kecepatan 100 rad/sekon.gerak roda mengalami perlambatan tetap dan setelah 20 sekon,roda berhenti berputar,bila jari jari roda 40 cm,maka perlambatan tangensialnya sebesar
Jawaban 1:
1.vektor kecepatan 10 m/s membentuk sudut 45 derajat terhadap sumbu x positif.komponen vektor x dan y berturut turut adalah
kalo gak salah gini
Vx= 10 cos 45 = 10 x 1/2 akar 2 = 5 akar 2
Vy = 10 sin 45 = 10 x 1/2 akar 2 = 5 akar 2
2.roda diputar dengan kecepatan 100 rad/sekon.gerak roda mengalami perlambatan tetap dan setelah 20 sekon,roda berhenti berputar,bila jari jari roda 40 cm,maka perlambatan tangensialnya sebesar
w= 100 rad/s
t= 20
r= 40 cm
perlambatan tan?
w=wo+at
0=100+a.20
-100=20a
a=-5 kalo gak salah segitu. coba dicek lagi yaaa
Mengapa roda pada sepeda motor yang besar bagian belakang dan kenapa gear sepeda angin lebih besar yang depan ?
Jawaban 1:
Roda motor yang besar yang belakang dikarenakan geraknya sebuah motor berpusat pada roda belakang,sedangkan yang depan hanya membantu.
gear sepeda lebih besar yang depan supaya aerodinamis
Jawaban 2:
Ini dri pemikiran saya: gear sepeda atau ban motor yg di blkng lebih besar supaya putaran roda ringan
Sebuah kipas berputar sebanyak 20 putaran per menit. Jika ujung kipas berada 20 cm dari sumbu putranya, kecepatan tangensial ujung kipas adalah
Jawaban 1:
Step-1 konversi satuan putaran/menit menjadi rad/s
1 putaran = 2π radian
⇔ ω = 20 putaran/menit
⇔ ω = 20 x 2π/60 rad/s
⇔ ω = 2π/3 rad/s
Step-2 menghitung kecepatan tangensial
jari-jari r = 20 cm = 0,2 m
⇔ v = ω x r
⇔ v = [2π/3] x [0,2]
⇔ v = 2π/15 m/s
∴ kecepatan tangensial adalah 2π/15 m/s