Mengapa Sekolah Menjadi Tanggung Jawab Kita ?

Mengapa sekolah menjadi tanggung jawab kita ?

Jawaban 1:

Karena, apabila kita ingin menjadi seorang yang sukses yang ingin membahagiakan kedua orang tua.. Kita harus sekolah yang pintar.. Agar kedua orangtua kita bangga..

Jawaban 2:

Karena mungkin sekolah itu gudang ilmu, kita kan manusia yang wajib untuk bersekolah, wajib/bertanggung jawab merawat sekolah dengan baik kan?


Pertanyaan Terkait

Sebutkan sepuluh jenis majas yang anda pelajari di kelas tiga SMA

Jawaban 1:

1) Majas Metafora adalah Gabungan dua hal yang berbeda yang dapat membentuk suatu pengertian baru. Contoh : Raja siang, kambing hitam 2) Majas Alegori adalah Majas perbandingan yang memperlihatkan suatu perbandingan yang utuh. Contoh : Suami sebagai nahkoda, Istri sebagai juru mudi 3) Majas Personifikasi adalah Majas yang melukiskan suatu benda dengan memberikan sifat – sifat manusia kepada benda, sehingga benda mati seolah-olah hidup. Contoh : Awan menari – nari di angkasa, baru saja berjalan 8 km mobilnya sudah batuk – batuk 4) Majas Perumpamaan ( Majas Asosiasi ) adalah Suatu perbandingan dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama. Contoh : Bagaikan harimau pulang kelaparan, seperti menyulam di kain yang lapuk 5) Majas Antilesis adalah Gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berlawanan. Contoh : Air susu dibalas air tuba 6) Majas Hiperbola adalah Suatu gaya bahasa yang bersifat melebih – lebihkan. Contoh : Ibu terkejut setengah mati, ketika mendengar anaknya kecelakaan 7) Majas Ironi adalah Gaya bahasa yang bersifat menyindir dengan halus. Contoh : Bagus sekali tulisanmu, sampai – sampai tidak bisa dibaca 8 ) Majas Litotes adalah Majas yang digunakan untuk mengecilkan kenyataan dengan tujuan untuk merendahkan hati. Contoh : Mampirlah ke gubuk saya ( Padahal rumahnya besar dan mewah ) 9) Majas Sinisme adalah Majas yang menyatakan sindiran secara langsung. Contoh : Perilakumu membuatku kesal 10) Majas Oksimoron adalah Majas yang antarbagiannya menyatakan sesuatu yang bertentangan. Contoh : Cinta membuatnya bahagia, tetapi juga membuatnya menangis 11) Majas Metonimia adalah Majas yang memakai merek suatu barang. Contoh : Kami ke rumah nenek naik kijang 12) Majas Alusio adalah Majas yang mepergunakan peribahasa / kata – kata yang artinya diketahui umum. Contoh : Upacara ini mengingatkan aku pada proklamasi kemerdekaan tahun 1945 13) Majas Eufemisme adalah Majas yang menggunakan kata – kata / ungkapan halus / sopan. Contoh : Para tunakarya itu perlu diperhatikan 14) Majas Elipsis adalah Majas yang manghilangkan suatu unsure kalimat. Contoh : Kami ke rumah nenek ( penghilangan predikat pergi ) 15) Majas Inversi adalah Majas yang dinyatakan oleh pangubahan suatu kalimat. Contoh : Aku dan dia telah bertemu > Telah bertemu, aku dan dia 16) Majas Pleonasme adalah Majas yang menggunakan kata – kata secara berlebihan dengan maksud untuk menegaskan arti suatu kata. Contoh : Mari naik ke atas agar dapat meliahat pemandangan 17) Majas Antiklimaks adalah Majas yang menyatakan sesuatu hal berturut – turut yang makin lama makin menurun. Contoh : Para bupati, para camat, dan para kepala desa 18) Majas Klimaks adalah Majas yang menyatakan beberapa hal berturut – turut yang makin lama makin mendebat. Contoh : Semua anak – anak, remaja, dewasa, orang tua dan kakek 19) Majas Retoris adalah Majas yang berupa kalimat tanya yang jawabanya sudah diketahui. Contoh : Siapakah yang tidak ingin hidup ? 20) Majas Aliterasi adalah Majas yang memanfaatkan kata – kata yang bunyi awalnya sama. Contoh : Inikah Indahnya Impian ? 21) Majas Antanaklasis adalah Majas yang mengandung ulangan kata yang sama dengan makna yang berbeda. Contoh : Ibu membawa buah tangan, yaitu buah apel merah 22) Majas Repetisi adalah Majas perulangan kata – kata sebagai penegasan. Contoh : Selamat tinggal pacarku, selamat tinggal kekasihku 23) Majas Paralelisme adalah Majas perulangan sebagaimana halnya repetisi, disusun dalam baris yang berbeda. Contoh : Hati ini biru Hati ini lagu Hati ini debu 24) Majas Kiasmus adalah Majas yang berisi perulangan dan sekaligus mengandung inverse. Contoh : Mereka yang kaya merasa miskin, dan yang miskin merasa kaya 25) Majas Simbolik adalah Majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan membandingkan dengan benda – benda lain. Contoh : Dia menjadi lintah darat 26) Majas Antonomasia adalah Majas yang menyebutkan nama lain terhadap seseorang yang berdasarkan cirri / sifat menonjol yang dimilikinya. Contoh : Si pincang, Si jangkung, Si kribo 27) Majas Tautologi adalah Majas yang melukiskan sesuatu dengan mempergunakan kata – kata yang sama artinya ( bersinonim ) untuk mempertegas arti. Contoh : Saya khawatir dan was – was dengannya

Jawaban 2:

Asosiasi, metafora, alegori, personifikasi, simbolik, metonomia, retorik, pleonasme, repitisi, antitesis, paradoks, hiperbola, litotes, palalelisme . dll


Mungkinkah Indonesia memiliki ekonomi yang setara dengan ekonomi
negara-negara maju?

Jawaban 1:

Mungkin saja,jika Indonesia menghemat SDA.

Jawaban 2:

Bisa ajh indonesia memiliki ekonomi seperti negara lain ,karena indonesia melimpah sumber dya alam


1.dialog negosiasi antara pengusaha dan pihak bank 2.dialog negosiasi antara pengusaha batik
2. teks negosiasi antra pengusaha batik dan wakil pemerintah

Jawaban 1:

1.NEGOSIASI ANTARA PENGUSAHA DAN PIHAK BANK
*no.1-3: orientasi
 no.4-6: pengajuan
 no.7-12: penawaran
 no.13-16: persetujuan
 no.17-19: penutup
1.pengusaha: selamat siang
2.pihak bank: selamat siang. adayg bisa sy bantu?
3.pengusaha: ya, saya ingin bertemu dg kepala bag.kredit
4.pihak bank: mari saya antar. (menuju ke r.kepala bag.kredit)
5.pengusaha: begini pak. saya akan mengembangkan usaha sy. jadi, sy akan mengajukan kredit
6.pihak bank: berapa jumlah uang yang anda butuhkan untuk mengembangkan usaha anda?
7.pengusaha: sy membutuhkan dana sebesar 200jt. bisakah sy mendapatkan pinjaman itu?
8.pihak bank: maaf, pak. jumlah pinjaman bapak terlalu besar. bagaimana jika pihak bank memberikan pinjaman kpd bapak sebesar 100jt
9.pengusaha: apa tidak bisa lebih dari itu pak ? sy kan sudah lama menjadi nasabah dibak ini.
10.pihak bank: baiklah untuk bapak sy berikan 130jt. bagaimana pak?
11.pengusaha: usahakan lebih. saya membutuhkan itu untuk mengembangkan usaha saya.
12.pihak bank: baiklah. bank hanya mampu memberikan pinjaman sebesar 150jt
13.pengusaha: baiklah. akan sy ambil. kapan uang itu dapat dicairkan. kalau bisa secepatnya
14.pihak bank: kalau bapak setuju uang itu bisa dicaikan secepatnya
15.pengusaha: ya, lalu bagaimana selanjutnya?
16.pihak bank: pihak bank akan memberikan pelayanan yg terbaik untuk bapak.
17.pengusaha: baiklah kalau begitu terima kasih atas kerjasamanya, saya permisi dahulu pak.
18.pihak bank: sama-sama pak. slamat siang
19.pengusaha: selamat siang.
(keluar dari ruang.kepala bag.kredit)

Industri batik tumbuh pesat seiring dengan pengakuan dunia Internasional tentang batik sebagai kekayaan asli Indonesia.  Penggunaan batik di kantor-kantor dan disekolah turut memajukan usaha batik. Anda pun bisa meraup untung dengan membuka usaha batik. Tidak usah ragu, membuka usaha batik tidak perlu dengan modal besar, yang jelas anda punya kemauan untuk menjalankannya.

semoga membantu 🙂


Sebutkan 10 kalimat majemuk setara frasa  tentang teknologi tepat guna

Jawaban 1:

Tergantung teks eksposisinya

Jawaban 2:

1.ada beberapa alasan dan contoh mangapa ttg dapat memberayakan ekonomi keluarga                                                                                                                              


Apakah abstraksi dalam anekdot sama dengan pembukaan? Berfungsi sebagai apakah abstraksi itu?

Jawaban 1:

Isyarat mengenai apa yang akan di ceritakan berupa kejadian yang tidak lumrah, tidak biasa, aneh atau berupa rangkuman atas apa yang akan diceritakan atau dipaparkan

Jawaban 2:

Abstraksi di teks anekdot, sama seperti orientasi, yaitu pengenalan masalah terlebih dulu


Hal apa yang di tentukan dalam menganalisis teks eksposisi ??

Jawaban 1:

Struktur teks nya lengkap tidak. Lalu, kebahasaan nya. Apakah efektif atau tidak, apakah kata-katanya baku atau tidak.

Jawaban 2:

1.baca dulu text’a
2.pahami
3.kesimpulan yg qm dpt
lalu berikan analisa qm berdasarkan text


Buatin contoh Teks eksposisi tema Ekonomi di Indonesia

Jawaban 1:

1. Pernyataan pendapat (tesis)

a. Pertumbuhan ekonomi Indonesia mencatat hasil positif
b. Pertumbuhan ekonomi Indonesia tergolong anomali. Alasannya karena pertumbuhan ekonomi tidak diikuti peningkatan kesejahteraan masyarakat.

2. Argumentasi

Paragraf 4, 5, dan 6

3. Penegasan Ulang Pendapat

Paragraf 7, 8, ,9 dll


Membuat puisi yg bermajas
temanya bebas, berisi 4 baris, 3 bait
buatin dong

Jawaban 1:

Majas yang saya pake majas personifikasi

 PEDESAAN

Gemercik air yang mengalir
membasahi sawah yang haus akan belainnya
brung-burng mulai bernyanyi
menandai awal pagi hari yang cerah

mentari mulai terbit
menyambut indahnya pemandangan
ku-pejamkan mataku
seolah diriku hanyut akan suasana

langit mulai membiru
padi mulai bergoyang
seakan menyambut hari ini
hari di pedesaan

Jawaban 2:

# MAJAS PERBANDINGANContoh: Oh bangsa tercintaku..Bangsa yang terombang – ambing oleh badai politik nasional yang tidak berujungMembuat bangsaku ini laksana berada di ujung tanduk sebuah kehancuranBangsaku..tanah airku..bangsa yang kaya namun kurasakan betapa sulitnya mencari sebutir nasi di negeri sendiri ini..  

# MAJAS METAFORAContoh: Kami adalah anak kampungKami adalah anak dusunKami adalah anak yang tumbuh diantara suburnya rasa bergotong royong dan manisnya tutur sapa akrab antar orang kampung satu dan lainnya..


fungsi konjungsi dapat digantikan oleh kata-kata. sebagai contoh konjungsi “setelah” dapat diungkapkan dengan “sesampainya dihadapan hakim” . kata-kata seperti itu pada teks anekdot itu adalah?

Jawaban 1:

-Maka di gantikan Oleh karena itu …..
– Beberapa menit kemudian digantikan  setelah itu


Contoh teks negoisasi yang berisi 25 dialog?

Jawaban 1:

Noh banyak :v . itung sendiri yahh ::)

Negosiasi Jual Beli Mobil :
Pembeli           : Selamat siang pak, Penjual                        : Selamat siang, Silahkan Duduk. Dengan Sdr. Midun Bukan ..? Pembeli           : Benar pak, Saya Yang menghubungi bapak pagi tadi . Penjual                        : Baiklah, Langsung ke inti nya saja, apa benar sdr midun tertarik dengan mobil yang di iklankan di Koran Riau pos itu? Pembeli           : Betul pak, dari foto yang ditampilkan di Koran tersebut, saya tertarik ingin memlihat fisik asli mobil tersebut secara dekat, karena berdasarkan foto yang saya lihat, kelihatannya mobil bapak masih dalam keadaan bersih dan baru. Penjual                        : Ohh itu betul sekali , mobil itu baru saya beli sekitar 2 tahun yang lalu, dan kondisinya sangat bagus sekali, saya menjualnya karena ingin mengganti mobil yang baru. Pembeli           : Memangnya mengapa bapak ingin mengganti mobil tersebut?
apakah mobil itu sudah mengalami kerusakan? Penjual                        : oh tidak…tidak sama sekali, saya menganti mobil itu karena mobil itu terlalu kecil untuk saya sekeluarga , jadi saya ingin mengganti mobil yang lebih besar dari mobil tersebut. Pembeli           : OHH begitu,..!! oh ya pak, bisa saya lihat mobil itu sekarang? Penjual                        : tentu , tentu.. lewat sini sdr. midun.( berjalan menuju garasi mobil ) Pembeli           : baik pak..! Pejual              : Nah, ini lah mobil nya, masih bagus bukan? Pembeli           : iya pak, persis seperti foto yang terpajang itu ya.dan warnanya masih mengkilat seperti baru. Penjual                        : Tentu saja, karena mobil ini selalu terawatt oleh saya, satu butir debu pun tidak akan saya biarkan menyentuh mobil ini ( tersenyum simpul ) Pembeli           : Wah bagus tu pak, kalau boleh tahu, mobil ini rakitan tahun berapa pak? Penjual                        : mobil ini tahun 2006. Dan sampai saat ini kondisi mesin nya masih seperti baru, itu karena saya rutin servis setiap bulannya. Pembeli           : Sangat menarik sekali ya pak, boleh cek perlengkapannya pak? Penjual                        : oh ya , silahkan. Pembeli           : Terimakasih pak. ( Langsung mengecek mobil tersebut ) Penjual                        : ( setelah sdr, Midun selesai mengecek mobil tersebut ). Bagaimana ??
masih mulus bukan? ( sambil tersenyum ) Pembeli           : iya pak, bicara mengenai barang kan suadah jelas ni pak, bagaimana kalau harga yang bapak tawarkan?? Penjual                        : Nah, untuk masalah harga, setelah saya cari informasi dari berbagai sumber mengenai harga mobil produksi tahun 2006, saya mematok harga Rp 225.000.000,00 Nego. Pembeli           : Waaah, cukup tinggi ya pak harga nya,, Penjual                        : iya itu sesuai dengan keadaan mobilnya. Dan itu kan harga dari bapak, sekarang berapa tawaran dari sdr, Midun. Pembeli           : Sebenarnya saya hanya punya anggaran sekitar 200jt pak, itupun tidak cash hari ini. Penjual                        : masalah cash itu tidak usah terlalu dipikirkan sdr. Midun. Jika kesepakatan harga sesuai, bapak bisa memberi waktu untuk pelunasannya. Sekarang berapa penawaran sdr. Midun. Pembeli           : Kalau saya menawar, giman kalau 18ojt pak? Penjual                        : Waahh, itu terlalu jauh sdr. Midun. Sdr kan sudah tahu kondisi mobil ini. Jadi bapak rasa harga yang bapak tawarkan sesuai dengan keadaan mobilnya, dan tawaran sdr. Midun jauh dibawah harga standarnya. Pembeli           : jika dilihat dari keadaan mobil, betul si pak, keadaan nya masih bagus, tapi anggaran saya Cuma segitu tadi pak, giman kalau saya naikkan 1 juta pak? Penjual                        : Kalau segitu , belum bisa bapak melepas mobil ini. Gimana kalau bapak beri pilihan, kalau sdr. Midun benar-benar menginginkan mobil ini, bapak bisa mengasih waktu 1 bulan tuk sdr. melunasi sisa dari harga anggaran sdr. yaitu 25 juta lagi. Bagaimana sdr. Midun? Pembeli           : Alternatif yang bagus pak. Sebenarnya saya memang tertarik dengan mobil bapak ini. Tapi masalah harga yang belum sesuai. Gimana kalau pas dengan harga 200jt pak? Penjual                        :  Baiklah sdr. midun , gimana kalau kita ambil tengahnya, yaitu 215jt, itu sudah bapak kurangkan 10jt. Jika masih dibawah dari harga ini, bapak tidak bisa melepas mobil ini. Jadi gimana sdr Midun? Pembeli           : Sepertinya harga yang menarik pak, Baiklah pak, tetapi pembayarannya sesuai dengan alternative bapak tadi, bearti yang 15jt nya akan saya bayar dalam jangka waktu 1 bulan. Penjual                        : Baiklah Sdr. Midun. Jadi pembayarannya tunai atau bagaimana? Pembeli           : Baiklah pak, pembayarannya separuh tunai disini, dan separuhnya lagi jika mobil telah saya terima ditempat saya, giman pak? Penjual                        : Baiklah sdr. Midun, Silahkan Ttd disini ( sambil mengajukan surat jual beli ). Terimakasih sdr. Midun, senang bekerja sama dengan anda, dan semoga transakasi ini dilakukan dengan ikhlas, dan semoga beruntung dengan mobil ini. Pembeli           : Terimakasih kembali pak, saya juga merasa senang bekerja sama dengan bapak. Baiklah pak, lebih baik saya pulang sekarang, dan saya tunggu kedatangan mobil ini, dan ini alamat rumah saya ( sambil menunjukan alamat rumah ). Penjual                        : Baiklah sdr. Midun, semoga selamat dijalan. Dan tunggu saja 2 jam dari sekarang. Pembeli           : sekali lagi terimaksih pak, dan selamat siang. Penjual                        : sama – sama sdr. Midun. Selamat siang.