batang logam panjangnya 60cm dan luas penampangnya 3cm . modulus elastisnya sebesar 4×10^{6}N/m . tentukan tetapan pertambahan panjang , dan tegangan batang saat diberi gaya 15N !
Jawaban 1:
Dik l = 60 cm = 0,6 m
A = 3 cm = 0,0003 m^2
E = 4×10^6
Dit F dan Δl
jawab.
E =
E . A . Δl = F . l
4×10^6 . 3×10^-4 . Δl = F . 0,6
12×10^2 Δl = 0,6 F
Δl = 0,6F / 12×10^2
Δl = 5×10^-4F
F = k . Δl atau E.A / l x Δl
F = 12×10^2 Δl / 0,6
= 2000 Δl
tegangan = F / A
= 2000 Δl / 3×10^-4
= 6 666 666 , 667 Δl N/m^2
semoga membantu 🙂 D like
Pertanyaan Terkait
Perbedaan massa dan berat. Beserta contohnya
Jawaban 1:
1.Massa
ukuran banyaknya materi yang terkandung dalam suatu benda.
Massa diukur dengan menggunakan neraca.
Satuan massa dalam SI adalah kilogram.
Massa termasuk besaran skalar
Massa merupakan besaran yang tidak memiliki arah.
2.Berat
gaya gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda.
Berat termasuk besaran vektor
Berat merupakan besaran yang memiliki arah.
Arah berat selalu tegak lurus terhadap permukaan bumi.
Berat merupakan salah satu bentuk gaya.
Berat dapat diukur dengan menggunakan neraca pegas atau dinamometer.
Satuan berat dalam SI dinyatakan dalam Ne
contohnya:
sebuah apel yang bermassa 200 g akan mempunyai berat yang berbeda-beda ketika ditimbang pada tempat yang berbeda.
Apel yang bermassa 200 g, mempunyai berat 1,96 N ketika ditimbang dipermukaan bumi (percepatan gravitasi 9,8 m/s2), beratnya 1,952 ketika ditimbang di atas gunung (percepatan gravitasi 9,76 m/s2), bahkan beratnya hanya 0,327 ketika ditimbang di bulan.
Jawaban 2:
Massa= zat yang terkandung dalam sudatu benda
berat= gaya gravitasi bumi yg terkandung dalam benda
seorang pemain sirkus sedang bereaksi dgn memutar” sebuah cincin tipis yg massa 800 gram dan berdiameter 50 cm. cincin tersebut diputar melalui salah satu garis singgungnya.jika cincin dpt menempuh 400 radian tiap sekonnya,maka besar momentumsudut cincin tersebut adalah….
Jawaban 1:
Diket : m = 800 gram = 0,8 kg
r = 50 cm = 0,5 m
ω = 400 rad/s
Dit : L
L = I . ω
I = m r²
I = 0,8 (0,5)²
= 0,8 . 0,25
= 0,2 kgm²²
L = I .ω
= 0,2 400
= 80 kgm²/s
silahkan dikoreksi lagi 😀
sebuah partikel bergerak sepanjang sumbu x dengan persamaan x=4+3t-2t, x dalam meter dan t dalam sekon. posisi partikel data t=2 sekon adalah …
Jawaban 1:
Itu tinggal dimasukkin ke
trus dapet deh =…..
Jawaban 2:
T= 2
X= 4+3t-2t
X= 4+3(2)-2(2)
X= 4+6-4= 6 m/s
Sebuah pesawat melakukan take off di bandara yang panjang landas pacunya 500 m.
Mesin pesawat menggerakan badan pesawat dengan gaya 6000 N. Jika massa pesawat
5000 kg, berapa kecepatan pesawat ketika meninggalkan landasan?
Jawaban 1:
dengan dan maka didapat
dengan
>> dari keadaan diam
maka
jawabannya sengaja tidak saya lengkapi, bisa diteruskan sendiri penyelesaiannya. karena menurut saya jika dijawab sedetail2nya tidak mendidik bagi yang bertanya karena mungkin hanya terima jadi tanpa mencoba untuk mengerjakannya sendiri dan tanpa bertanya asal-usul cara itu dari mana.
Rangkaian seri RCL dengan R=300 ohm, Xl=400 ohm, memiliki tegangan total 100 Volt. bila tekanan pada ujung resistor 60 Volt, hitunglah tegangan pada kapasitor? mohon bantuannya..
Jawaban 1:
V=I.R
100+60=I.700
i=0,3 Ampere
Benda bermassa 100 gram bergerak dengan laju 5 m/s. untuk menghentikan laju benda tersebut, gaya penahan F bekerja selama 0,2 sekon besar gaya F adalah ?
Jawaban 1:
Benda bermassa 100 gram bergerak dengan laju 5 m/s. Untuk menghentikan laju benda tersebut, gaya penahan F bekerja selama 0,2 sekon, maka gaya F adalah 2,5 NPEMBAHASAN Berat sebuah benda adalah gaya tarik gravitasi yang dialami oleh benda tersebut . Berat sebuah benda ini di pengaruhi oleh percepatan gravitasi yang dialami olehnya yang di rumuskan dengan : W = m x g dimana : W = berat benda ( N ) m = massa benda ( kg ) g = percepatan gravitasi ( m/s² ) Gaya adalah tarikan atau dorongan. Gaya termasuk besaran vektor karena memiliki besar dan arah. Satuan Gaya adalah Newton ( N ). Beberapa gaya dapat bekerja pada benda yang sama dan menghasilkan gabungan gaya atau lebih di kenal dengan istilah resultan gaya. Secara sederhana gaya yang searah akan menghasilkan total gaya yang semakin besar , sebaliknya gaya yang saling berlawanan arah akan menghasilkan total gaya yang semakin kecil. Hukum yang terkenal mengenai gaya ini adalah hukum Newton tentang gerak. Hukum ke-1 Newton menyatakan bahwa: Jikalau resultan gaya yang bekerja pada benda adalah 0 N maka benda akan bergerak dengan kecepatan tetap atau benda akan diam Hukum ke-2 Newton menyatakan bahwa : ∑F = m . a dimana : ∑F = Resultan Gaya pada benda ( N ) m = massa benda ( kg ) a = percepatan benda ( m/s² ) Hukum ke-3 Newton menyatakan bahwa : F aksi = – F reaksi dimana : F aksi = Gaya aksi benda 1 ke benda 2 F reaksi = Gaya reaksi benda 2 ke benda 1 Gerak lurus dapat di bedakan menjadi dua macam yakni: Gerak Lurus Beraturan (GLB) Gerak ini terjadi saat benda bergerak lurus dengan kecepatan tetap. Rumus untuk gerak ini adalah : v = s / t dimana : v = kecepatan benda ( m/s ) s = jarak tempuh benda ( m ) t = waktu tempuh ( s ) Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Gerak ini terjadi saat benda bergerak lurus dengan kecepatan yang senantiasa berubah secara teratur. Dengan kata lain benda bergerak dengan percepatan tetap. Rumus untuk gerak ini adalah : a = ( Vt – Vo ) / t s = ( Vt + Vo ) . t / 2 s = Vo. t + (1/2) a . t² ( Vt )² = ( Vo )² + 2.a.s dimana : a = percepatan benda ( m/s² ) Vt = kecepatan akhir benda ( m/s ) Vo = kecepatan awal benda ( m/s ) t = waktu tempuh benda ( m/s ) s = jarak tempuh benda ( m ) Gerak parabola adalah gabungan antara gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak lurus berubah beraturan (GLBB). Kita bisa meninjaunya secara terpisah yakni secara vertikal adalah GLBB karena ada percepatan gravitasi, dan secara horizontal adalah GLB karena tidak ada percepatan alias benda bergerak dengan kecepatan konstan. Jangkauan maksimum (R) dan tinggi maksimum (H) yang bisa di capai benda : R = vo² . sin 2Ф / g H = vo² . sin² Ф / (2g) dimana : R = jangkauan maksimum ( m ) H = tinggi maksimum ( m ) vo = kecepatan awal ( m/s ) Ф = sudut elevasi ( derajat ) g = percepatan gravitasi ( m/s² ) Okay marilah kita gunakan prinsip ini untuk menyelesaikan soal yang di maksud. Diketahui :m = 100 gram = 0,1 kgv₀ = 5 m/sv = 0 m/st = 0,2 sekonDitanyakan :F = ?Penyelesaian :a = ( v – v₀ ) / ta = ( 0 – 5 ) / 0,2a = -25 m/s²ΣF = m . a-F = m . a-F = 0,1 ( -25 )F = 2,5 NPelajari lebih lanjut : : brainly.co.id/tugas/18400185 : brainly.co.id/tugas/17121561 ————————— Detil Jawaban : 8 Fisika Gerak 8.6.1 Gaya, Gerak, Jarak, Percepatan
Dua buah vektor yang saling tegak lurus dan keduanya tidak sama dengan nol,besar resultanya berapa?
Jawaban 1:
Resultan vektor
a.) 2 vektor F1 & F2 searah
Fr = F1 + F2
b.) 2 vektor F1 & F2 berlawanan arah
Fr = F1 – F2
c.) 2 vektor F1 & F2 saling tegak lurus
Fr =
R = resultan
Sebuah tongkat homogen dengan panjang 40 cm bermassa 30 kg. Pada salah satu ujung tongkat di beri beban, sedangkan ujung lainnya sebagai tumpuan. Jika F = 280 N, maka momen gaya pada titik O adalah
Jawaban 1:
Pembahasan Gaya-gaya yang bekerja pada tongkat adalah F, berat dari benda 2 kg (20 N)dan jangan lupa berat dari tongkat itu sendiri 30 N (ambil di tengah batang), ubah jarak ke meter. Sigma T nol =F.dF -Wb.db – Wt.dt sigma T nol =280.0,05 – 20.0,04 -30.0,02 =0 Nm
Jawaban 2:
F=mg
=2.10
=20 n
T nol =F.dF -Wb.db – Wt.dt
T nol =280.0,05 – 20.0,04 -30.0,02 =0 Nm
Mengapa ketika kita melihat benda di udara dari dalam air, benda itu kelihatan lebih jauh ? a. indeks bias air lebih kecil dari pada indeks bias udara
b. indeks bias air lebih besar dari pada indeks bias udara
c. laju cahaya di udara lebih kecil dibandingkan di air
d. permukaan air datar
e. memandangnya secara tegak lurus
Jawaban 1:
b. indeks bias air lebih besar dari pada indeks bias udara
Sebuah bola biliar disodok menggunakan stik dengan gaya 0,06 newton. Bola bergerak selama 2 detik. Jika bola mempunyai mass 0,05 kg, jarak tempuh bola akibat stik sepanjan . . . m
Jawaban 1:
Dik F = 0,06 N
m= 0,05 kg
t = 2 s
Dit s ?
jawab.
W=F.s
m.g = F.s
s = m.g/F
s = 0,05 . 10 /0,6 = 8,33 m